Wednesday, July 11, 2012

Transaksi untuk Allah


"Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mukmin diri dan harta mereka dengan jannah"
9:11

Begitu pun seorang mukmin yang telah ikhlas memilih jalan dakwah sebagai hidupnya, sesungguhnya ia telah menjual dirinya kepada Allah. Sehingga jika Allah melakukan apa sahaja terhadap dirinya, itu hak Allah. Di mana pun kita ditempatkan, dengan siapa pun kita ditemani, berhadapan dengan siapa pun kita, apa pun yang kita alami, sedih, senang, sihat, sakit, kaya, miskin, tua, muda, bahkan hidup atau mati itu semua hak Allah sebagai pemilik kita.

Seperti mana Hamzah bin andul muthalib yang tubuhnya dirobek-robek, dicincang, oleh musuh islam saat perang uhud. Atau seperti ibrahim yang dilemparkan kedalam api yang membara. Seperti ayyub yang mengalami penderitaan bertubi-tubi dengan penyakitnya yang tidak sembuh-sembuh, anak-anak kesayangannya meninggal dunia, dan isterinya juga meninggalkannya. Seperti nasib yunus yang dimakan ikan paus hingga akhirnya terdampar di tepi pantai. Seperti yusuf yang dilemparkan ke dalam sumur dan dijual murah oleh para saudagar yang menemukannya, dan ia harus merasakan penjara beberapa tahun akibat mempertahankan keyakinannya.

Mereka semua redha terhadap Allah, menerima takdir Allah yang melindungi dan menolong mereka, yang memiliki mereka semua. Begitulah merindukan jalan dakwah mengajar kita apabila semua hal telah terjadi, maka serahkan dan ikhlas kerana Allah. Itulah salah satu petanda ikhlas dan redhanya kita yang telah bertransaksi jual beli terhadap kuasa Allah SWT.

"Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mukmin diri dan harta mereka dengan jannah"
9:11

Saat ini Allah sedang menilai transaksi kita. Sama ada telah benar kita lakukannya untuk Allah. Sehingga Allah menilai kita lulus ujian akan ditimpakan kita kesedihan atas kesedihan supaya kita tidak lagi bersedih hati atas apa yang luput dari kita. Sesungguhnya nilaian Allah itu sangat teliti.

“Barangsiapa bertakwa kepada Allah, nescaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberi rezeki kepadanya tanpa di sangka-sangka. Dan barangsiapa yang bertawakal kepada Allah, nescaya Allah akan mencukupkannya.Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang dikehendakiNya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu.”

Ayuh..
Kita sama-sama..!!

Syurga Allah itu ohsem!!
Percayalah~


Mood: lab oh lab~